Breaking News

Rabu, 26 Juli 2017

7 MACAM BIOMA DI DUNIA

A. BIOMA TUNDRA

Ciri-ciri:



  1. Semua wilayah hampir tertutupi es/salju
  2. Mempunyai musim dingin yang panjang dan gelap.
  3. Usia tumbuh vegetasi sangat pendek berkisar antara 30 - 120 hari (1-4 bulan)
  4.  suhu kurang dari 0° C
  5. Curah hujan kurang dari 250 mm per tahun

Flora: rumput teki, lumut kerak, tumbuhan terna, dan semak-semak pendek.
Fauna: muscox (bison kutub), reinder (rusa kutub), pinguin, singa laut, rubah, kelinci salju, beruang kutub, dan walrus.
Wilayah persebaran: di sekitar lingkar artik dan Greenland di wilayah Kutub Utara, Antartika dan pulau-pulau kecil di sekitar Antartika di Kutub Selatan.

B. BIOMA TAIGA


Ciri-ciri:



  1. Mempunyai musim dingin yang cukup panjang serta musim kemarau yang panas dan sangat singkat.
  2. Selama musim dingin air tanah berubah menjadi es dan mencapai 2 meter di bawah permukaan tanah.
  3. Jenis tumbuhan yang hidup sangat sedikit biasanya hanya terdiri dari dua atau tiga jenis tumbuhan.
  4. Pohon-pohon di bioma taiga mempunyai daun yang berbentuk seperti jarum dan mempunyai zat lilin di bagian luarnya sehingga tahan terhadap kekeringan.
  5. Suhu -12° C sampai -10° C
  6. Curah hujan 400 sampai 750 mm per tahun.

Flora: alder, birch, juniper, dan spruce
Fauna: beruang hitam (grizily), tupai, gagak hitam, kelinci snowshoe, kucing salju, burung-burung yang bermigrasi, rusa kutub, dan srigala.
Wilayah persebaran: Skandinavia, Rusia Timur, Amerika Utara, dan beberapa kawasan Asia Utara.

C. BIOMA HUTAN GUGUR


Ciri-ciri:



  1. Suhu -2° C sampai 18° C
  2. Curah hujan merata antara 750-1.000 mm/tahun
  3. Mempunyai empat musim.
  4. Pohon-pohon memiliki daun lebar, hijau pada musim dingin, rontok pada musim panas, dan memiliki tajuk yang rapat.
  5. Jarak antara pohon satu dan yang lainnya renggang
  6. Jumlah atau jenis tumbuhan yang ada relatif sedikit

Flora: bunga sakura, pohon oak, pohon basswood, pohon maple, pohon jati, pohon pinus, pohon angsana, pohon cemara, bambu, palem, pakis, dan eucalyptus.
Fauna:  racoon, babi hutan, harimau, rusa, panda, anjing hutan, beruang, musang, tupai, sigung, tikus kayu, Bobcats, singa gunung, dan bison.
Wilayah persebaran: Amerika Serikat, Eropa Barat, Asia Timur, Cile.

D. BIOMA HUTAN HUJAN TROPIS


Ciri-ciri:



  1. Curah hujan tinggi merata sepanjang tahun.
  2. Matahari bersinar sepanjang tahun.
  3. Dari bulan 1 bulan yang lain perubahan suhunya relatif kecil
  4. Di bawah kanopi atau tudung pohon gelap sepanjang hari sehingga tidak ada perubahan suhu antara siang dan malam hari
  5. Suhu 20° C sampai 30° C
  6. Curah hujan 1000-2000 mm per tahun

Flora


  1. Pohon-pohon hutan : Pohon-pohon ini merupakan komponen struktural utama kadang-kadang untuk mudahnya dinamakan atap/ tajuk (canopy)
  2. Terna : Pada bagian hutan yang bagian canopinya tidak terlalu rapat, memungkinkan untuk dapat tertembus sinar matahari hingga sampai di lantai hutan. 
  3. Tumbuhan Pemanjat : Tumbuhan ini bergantung dan menunjang pada tumbuhan utama dan memberikan pada hutan hujan tropis. 
  4. Epifita : Tumbuhan ini tumbuh melekat pada batang, cabang, bahkan daun-daun pohon, semak dan liana. 
  5. Parasit : Jenis tumbuhan seperti ini biasanya mengambil unsur hara dari pohon yang ditempelinya atau ditumpanginya. 

Fauna: Kupu-kupu, Kumbang, Kupu-kupu Sayap Bening, Capung, Kupu-kupu Burung Hantu, Ulat Kaki Seribu, Belalang Sembah, Lutung Gading, Monyet, Gorilla, Lemur, Kera, Orangutan, Macan, Ocelot, Kerbau, Babi Rusa, Kelelawar, Kapibara, Rakun, Gajah, Pemakan Semut Raksasa, Berang-Berang Sungai, Tapir Malaya, Badak, Tapir, Babi Hutan, Beo Abu-Abu Afrika, Enggang, Nuri Hitam, Kasuari Gelambir Ganda, Kasuari Leher Emas, Bangau Bluwok, Motmot, Merpati Nicobar, Beo, Merak, Nuri Pelangi, Nuri Merah, Enggang Badak, Scarlet Ibis, Scarlet Macaw, Swainson's Toucan, Toucan, Kakaktua Kuning, Kadal, Anole, Bunglon, Iguana Fiji, Tokek Mata Hijau, Iguana, Bunglon Daun, Leaf-Tailed Gecko, Biawak Rawa, Biawak Air, Ular, Boa Constrictor, Piton Pohon Hijau, Buaya, Caiman/Alligator, Katak, Blue Poison Dart Frog, Giant Monkey Frog, Green Poison Dart Frog, Katak Emas Panama, Katak Tomat, Ikan Angelfish, Neon Tetras, Discus, lele, Danios, Gurame, ikan adu.
Wilayah persebaran: Daerah Aliran sungai amazon-Orinaco, Amerika Tengah, Sebagian besar Asia Tenggara dan Papua Nugini, Lembah Kongo di Afrika.

E. BIOMA SABANA


Ciri-ciri: 



  1. Bersuhu panas sepanjang tahun
  2. Hujan terjadi secara musiman
  3. Suhu 20° C sampai 30° C
  4. Curah hujan 200 sampai 1.000 mm/tahun
  5. Hutan sabana mempunyai dua musim yang bertolak belakang, yaitu musim kering dan musim basah
  6. Pada saat musim kering tiba, maka curah hujan yang turun hanyalah 4 inchi. Bahkan ketika memasuki bulan Desember hingga Februari bisa jadi tidak ada hujan sama sekali
  7. Ketika  musim kering tiba, justru cuaca akan terasa lebih dingin
  8. Musim basah terjadi ketika musim panas, yakni dimulai pada bulan Mei
  9. Ketika musim basah tiba, maka curah hujan yang turun mencapai 15 hingga 25 inchi sepanjang waktu.

Flora: rumput, akasia, palem
Fauna: gajah, zebra, singa, jerapah, dan  kerbau.
Wilayah persebaran: Benua Afrika, Amerika Selatan, dan Australia.

F. BIOMA STEPA


Ciri-ciri:



  1. Curah hujan tidak teratur antara 250 sampai 500 mm per tahun
  2. Tanah pada umumnya tidak mampu menyimpan air
  3. Beberapa jenis rumput mempunyai ketinggian hingga 3,5 meter
  4. Suhu -20° C sampai 10° C

Flora: Pohon Akasia dan Semak Belukar
Fauna: Rusa, Antelop, Kerbau, Kanguru, Harimau, Singa, dan Ular.
Wilayah persebaran: Hungaria, Rusia Selatan, Asia Tengah, Amerika Selatan, dan Australia.

G. BIOMA GURUN


Ciri-ciri: 



  1. Curah hujan yang rendah kurang dari 250 mm per tahun
  2. Perbedaan suhu siang hari dan malam hari sangat tinggi siang hari dapat mencapai 45° C Sedangkan malam hari dapat turun sampai 0° C
  3.  Kelembapan Udara sangat rendah
  4.  kecepatan penguapan air lebih cepat dari presipitasi
  5. Tanah tidak mampu menyimpan air sehingga sangat tandus

Flora: Kaktus, Kurma
Fauna: Amfibi, reptil, buletin, unta, burung unta, rubah, tikus, kelinci, dan hyena.
Wilayah Persebaran: Amerika Utara, Afrika Utara, Australia, Asia Barat.

Baca selengkapnya ...

Sabtu, 24 Juni 2017

KETUPAT UNIK


Ketupat merupakan salah satu hidangan khas saat Lebaran dan biasanya disajikan dengan opor ayam maupun hidangan bersantan lainnya. Ketupat berisi nasi putih yang di masak di dalam janur (daun kelapa yang masih muda).

Ketupat atau yang dalam tradisi Sunda dan Jawa disebut kupat sangat identik dengan Idul fitri, dimana ada ucapan selamat Idul fitri, hampir bisa dipastikan tertera gambar ketupat.

Nama Kupat merupakan singkatan dari laku sing papat atau empat keadaan yang dianugerahkan oleh Allah SWT kepada orang yang berpuasa dengan keikhlasan dan kesungguhan, yaitu: lebar, lebur, luber, dan labur. Lebar berarti telah menyelesaikan puasanya dengan melegakan. Lebur berarti terhapus semua dosa yang dilakukan di masa lalu. Luber berarti melimpah ruah pahala amal-amalnya. Dan Labur berarti bersih dirinya dan cerah-bercahaya wajah dan hatinya.

Bentuk ketupat sendiri sangat beragam dari yang bentuk biasa sampai yang memiliki bentuk unik. Bagi anda yang bosan dengan ketupat yang bentuknya itu-itu saja dan tertarik untuk membuat ketupat dengan bentuk yang unik untuk hidangan idul fitri, beberapa kumpulan tutorial berikut ini dapat anda praktikkan:

1. Ketupat Ikan Bandeng






Untuk anda yang hobi mancing, ketupat bandeng sangat cocok untuk anda. Jika anda tertarik untuk membuatnya anda dapat menonton video tutorialnya di sini.

2. Ketupat Burung







Bentuk ketupat unik yang kedua yaitu ketupat burung. Untuk membuatnya anda dapat melihat tutorial cara pembuatannya di sini.

3. Ketupat Lembu







Selain bentuk ikan dan burung, ada juga ketupat dengan bentuk lembu. Memiliki bentuk menyerupai lembu lengkap dengan tanduknya. Tutorial cara pembuatannya dapat anda lihat di sini.

4. Ketupat Kepiting






Seperti kertas origami, daun janur juga dapat dibentuk menyerupai kepiting. Tutorial cara pembuatannya dapat anda lihat di sini.

5. Ketupat Nanas






Jika dari tadi kita sudah membahas ketupat dengan bentuk-bentuk menyerupai binatang, sekarang kita beralih ke bentuk buah, yaitu buah nanas. Cara pembuatannya agak rumit dibanding bentuk ketupat lainnya. Tapi tidak ada salahnya untuk mencoba mengikuti step-step pembuatannya  di sini.

6. Ketupat Manggis








Ketupat bentuk buah selanjutnya adalah manggis. Proses pembuatannya tidak serumit pembuatan ketupat dengan bentuk buah nanas. Tertarik untuk membuatnya?  simak tutorial pembuatannya di sini.

Bagaimana? Apakah anda tertarik untuk membuatnya?

Demikian beberapa tutorial tentang pembuatan ketupat-ketupat unik. Semoga bermanfaat dan memberi inspirasi bagi anda untuk menyajikan sajian unik di hari raya idul fitri.



Selamat hari raya idul fitri 1438 H.
Taqobbalallahu Minna Wa Minkum.
Mohon Maaf lahir dan Batin

Baca selengkapnya ...

Selasa, 30 Mei 2017

JURNAL PENYESUAIAN

Jurnal penyesuaian adalah ayat atau jurnal yang diperlukan untuk mencatat transaksi transaksi intern ( transaksi yang terjadi secara berangsur-angsur selama satu periode akuntansi) yang terjadi pada akhir periode akuntansi dan sekaligus mengadakan penyesuaian terhadap neraca saldo.

Pembuatan jurnal penyesuaian mempunyai dua tujuan sebagai berikut:

  1. Agar Setiap akun riil atau akun neraca khususnya akun harta dan utang dapat menunjukkan keadaan yang sesungguhnya.
  2. Agar Setiap akun nominal atau akun laba rugi menunjukkan pendapatan dan beban yang seharusnya diakui.

Berikut disajikan beberapa akun yang memerlukan penyesuaian beserta contoh dan penyelesaiannya.

Baca selengkapnya ...

Sabtu, 27 Mei 2017

KLASIFIKASI DESA

Desa ditinjau dari segi geografis merupakan suatu hasil perpaduan antara kegiatan sekelompok manusia dengan lingkungannya. Hasil dari perpaduan ini adalah suatu wujud atau kenampakan di muka bumi yang ditimbulkan oleh unsur-unsur fisiografis, sosial, ekonomi, politik dan kultural yang saling berinteraksi antar unsur tersebut dan juga dalam hubungannya dengan daerah-daerah lain. Dari segi pemerintahan istilah desa merupakan Kesatuan masyarakat hukum bagian wilayah kecamatan atau wilayah yang melingkupinya.

Suatu wilayah dapat disebut sebagai Desa apabila memiliki unsur-unsur sebagai berikut:

  1. Daerah, merupakan bagian dari permukaan bumi yang mempunyai batas-batas administratif tertentu yang umumnya tidak begitu luas lengkap dengan wilayah permukiman, termasuk lahan pekarangan dan pertanian. Termasuk didalamnya tanah-tanah yang produktif dan yang tidak produktif beserta penggunaannya termasuk juga unsur lokasi luas dan batas yang merupakan lingkungan geografis setempat.
  2. Penduduk, yaitu orang yang menempati daerah tersebut dengan segala macam permasalahannya. Berhubungan dengan jumlah, kepadatan, pertambahan, dan mata pencaharian.
  3. Tata kehidupan, termasuk organisasi pemerintahan, organisasi sosial, adat istiadat dan seluk-beluk kemasyarakatan yang terkait dengan desa tersebut.

Desa dapat diklasifikasikan berdasarkan beberapa aspek diantaranya aspek potensi, aspek perkembangan, aspek mata pencaharian penduduk, aspek luas dan aspek jumlah penduduk. Untuk lebih jelasnya klik Disini

Baca selengkapnya ...

7 MACAM BIOMA DI DUNIA

A. BIOMA TUNDRA Ciri-ciri : Semua wilayah hampir tertutupi es/salju Mempunyai musim dingin yang panjang dan gelap. Usia tumbuh ve...

Designed Template By Blogger Templates - Powered by BeGeEm